Prediksi Angka Kemiskinan Desa Kemang Bejalu Menggunakan Metode Naive Bayes

Kemiskinan merupakan salah satu permasalahan yang dihadapi oleh semua negara khususnya negara berkembang seperti Indonesia. Untuk mengetahui sejauh mana kemiskinan di Desa Kemang Bejalu, maka dilakukan penelitian untuk mengetahui angka kemiskinan di Desa Kemang Bejalu dengan menggunakan metode Naive Bayes. Metode Naive Bayes digunakan Untuk mengklasifikasikan data dan menghitung probabilitas kemiskinan berdasarkan faktor-faktor tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah keakuratan hasil metode Naive Bayes dapat digunakan dalam memprediksi angka kemiskinan. Perhitungan matriks konfusi memperoleh akurasi sebesar 86% dari 258 data untuk 3 variabel , sedangkan pada pengujian data uji baru diperoleh akurasi sebesar 90% dengan menggunakan variabel yang sama ( yaitu tanggungan , pekerjaan dan penghasilan ). Berdasarkan data penduduk tahun 2022 dimana keluarga tidak mampu sebanyak 33% sedangkan keluarga mampu sebanyak 67% yang digunakan menghasilkan angka kemiskinan sebanyak 76% keluarga mampu dan 24% keluarga tidak mampu dengan test size 0,4.