ANALISIS LOKASI EXIT TOL KAPAL BETUNG PADA RUAS JALAN PALEMBANG – BETUNG MENGGUNAKAN METODE TRIP ASSIGNMENT

Jalan Palembang–Betung merupakan jalan lintas sumatera satu-satunya jalur utama
bagi pengemudi kendaraan untuk melakukan perjalanan, sehingga pada jam-jam sibuk
sering terjadi penumpukan kendaraan yang menyebabkan antrian hingga beberapa
kilometer. Untuk mengatasi masalah tersebut pemerintah pada saat ini sedang
melakukan pembangunan jalan tol. Salah satu ruas jalan Tol Trans Sumatera yang
sedang dibangun adalah Jalan Tol Kapal Betung. Pada jalan tol memiliki beberapa
rambu-rambu dan titik lokasi exit tol untuk pengguna melanjutkan perjalanan.
Penelitian ini menentuan exit tol menggunakan metode trip assignment berdasarkan
pola pergerakan kendaraan untuk meminimalkan kemacetan. Berdasarkan hasil
analisis lokasi exit tol Kapal Betung pada ruas jalan Palembang-Betung menggunakan
metode trip assignment didapat kinerja lalu lintas yang masih baik dengan nilai Dj <
0,85 pada dua lokasi yaitu Musi Landas 0,387 dan Pangkalan Balai 0,457. Sedangkan
lokasi Betung didapat nilai 0,904 dimana Dj>0,85. Kecepatan rata -rata didapat lokasi
Musi Landas 46,31 km/jam, Pangkalan Balai 36,55 km/jam,dan Betung 27,24 km/jam.
Analisis Trip assignment didapat nilai pada lokasi Musi Landas dan pangkalan Balai
didapat 0,6 dan pada lokasi Betung 1,5. Berdasarkan hasil analisis dengan
mempertimbangkan beberapa faktor seperti kondisi jalan, kecepata n rata-rata, dan
anaisis trip assignment didapat lokasi exit tol Kapal Betung pada ruas jalan Palembang
- Betung yang optimal terdapat pada lokasi Musi Landas dan Pangkalan Balai.