ANALISIS KINERJA STRUKTUR GEDUNG AKIBAT BEBAN GEMPA DENGAN METODE TIME HISTORY ANALYSIS MENGGUNAKAN SOFTWARE ETABS (EXTENDED THREE DIMENSIONAL ANALYSIS OF BUILDING SYSTEMS) (STUDI KASUS: GEDUNG FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS IGM)

Wibowo, Bagus and Nisumanti, Sartika and Febryandi, Febryandi (2023) ANALISIS KINERJA STRUKTUR GEDUNG AKIBAT BEBAN GEMPA DENGAN METODE TIME HISTORY ANALYSIS MENGGUNAKAN SOFTWARE ETABS (EXTENDED THREE DIMENSIONAL ANALYSIS OF BUILDING SYSTEMS) (STUDI KASUS: GEDUNG FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS IGM). Diploma thesis, Fakultas Teknik.

[thumbnail of Bagus Wibowo_2019250065_File Cover - Daftar Isi.pdf] Text
Bagus Wibowo_2019250065_File Cover - Daftar Isi.pdf - Published Version

Download (2MB)
[thumbnail of Bagus Wibowo_2019250065_File Full Karya Ilmiah.pdf] Text
Bagus Wibowo_2019250065_File Full Karya Ilmiah.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (14MB) | Request a copy

Abstract

Sumatera Selatan merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang dinilai cukup jarang terjadinya gempa, namun seringkali mendapatkan pengaruh getaran gempa yang terjadi di wilayah yang berdekatan. Ketidakmampuan suatu bangunan menahan simpangan akibat gaya gempa melebihi batas aman yang disyaratkan menjadi salah satu faktor terjadinya keruntuhan pada bangunan yang dapat menyebabkan kerugian secara materil hingga menimbulkan korban jiwa. Upaya mitigasi yang dapat dilakukan untuk menanggulangi dampak akibat bencana gempa yaitu dengan melakukan evaluasi terhadap kinerja struktur bangunan. Pada penelitian ini, gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indo Global Mandiri dievaluasi dengan analisis dinamik metode Time History menggunakan software ETABS V.18. Hasil analisis menunjukkan bahwa untuk gempa El Centro (1940), Mentawai-West Sumatra (2007) dan Chihuahua (2010) berdasarkan pada nilai simpangan antar tingkat dan simpangan antar tingkat maksimum terhadap pengaruh beban gempa rencana menghasilkan kinerja batas layan kurang 0,017 m dan kinerja batas ultimit kurang dari 0,080 m, sehingga telah memenuhi syarat izin sesuai SNI 1726-2019 dan masuk pada kategori aman. Berdasarkan pada kinerja ATC-40 diperoleh unuk gempa El Centro (1940) berkekuatan 6,9 magnitudo dan gempa Mentawai-West Sumatra (2007) berkekuatan 7,0 magnitudo menghasilkan tingkat kinerja struktur pada kategori “Immediate Occupancy” sedangkan apabila dikenai pengaruh beban gempa Chihuahua (2010) berkekuatan 7,2 magnitudo menghasilkan tingkat kinerja struktur pada kategori“Damage Control”.

Kata Kunci: Gempa Bumi, Time History, Kinerja Struktur, ATC-40, ETABS V.18.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1
Depositing User: Bagus Wibowo
Date Deposited: 15 Sep 2023 04:03
Last Modified: 15 Sep 2023 04:03
URI: http://repository.uigm.ac.id/id/eprint/282

Actions (login required)

View Item
View Item