ANALISIS KORELASI ANTARA NILAI PERMEABILITAS TERHADAP NILAI KEPADATAN TANAH

ABSTRAK

Desa Lubuk Mumpo kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, memiliki wilayah yang berbatasan dengan sungai. Hal tersebut membuat kondisi tanah berubah-ubah seiring waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara nilai permeabilitas terhadap niai kepadatan tanah pada lokasi tersebut. Sampel tanah yang digunakan berupa sampel tanah yang berasal dari Desa Lubuk Mumpo kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim. Tanah yang diambil merupakan sampel tanah yang terganggu. Sampel yg digunakan adalah tanah yang dipadatkan dengan metode standar dengan variasi kadar air (Wopt), (Wopt + 10%), (Wopt + 20% Wopt), (Wopt - 10% Wopt), dan (Wopt - 20% Wopt). Penelitian menggunakan metode Kuantitatif dengan melakukan eksperimen di laboratorium. Hasil pengujian pada setiap sampel terdapat perubahan nilai koefisien permeabilitas pada 30 menit pertama yaitu terjadi penurunan Nilai koefisien permeabilitas dan terjadi peningkatan nilai permeabilitas saat waktu 1 jam dan 2 jam pengujian. Pada Analisis Korelasi, nilai R antara Nilai Koefisien Permeabilitas (K) Terhadap Berat isi kering (γd) bernilai -0,879 yg berarti negatif dimana semakin besar γd maka semakin kecil nilai Koefisien Permeabilitas (K). Rhitung > 0.878, berarti kedua variabel tersebut Memiliki hubungan atau Berkorelasi. Kekuatan antara kedua Variabel adalah -0,879, dan masuk ke kriteria hubungan korelasi sangat kuat.

Kata Kunci: Tanah, Pemadatan, Permeabilitas, Korelasi

ABSTRACT

Lubuk Mumpo Village, Gunung Megang District, Muara Enim Regency, has an area bordering a river. This causes soil conditions to change over time. This study aims to determine the correlation between permeability values and soil density values at the location. The soil samples used were soil samples from Lubuk Mumpo Village, Gunung Megang District, Muara Enim Regency. The soil taken was a sample of disturbed soil. The sample used was soil compacted using the standard method with variations in water content (Wopt), (Wopt + 10%), (Wopt + 20% Wopt), (Wopt - 10% Wopt), and (Wopt - 20% Wopt). The study used a quantitative method by conducting experiments in the laboratory. The test results on each sample showed a change in the permeability coefficient value in the first 30 minutes, namely a decrease in the permeability coefficient value and an increase in the permeability value at 1 hour and 2 hours of testing. In the Correlation Analysis, the R value between the Permeability Coefficient Value (K) and the Dry Unit Weight (γd) is -0.879 which means negative where the greater the γd, the smaller the Permeability Coefficient value (K). Rcount> 0.878, meaning that the two variables have a relationship or are correlated. The strength between the two variables is -0.879, and falls into the criteria for a very strong correlation relationship.

Keyword: Soil, Compaction, Permeability, Correlation