PENGARUH PENAMBAHAN PASIR PADA KANDUNGAN TANAH LEMPUNG TERHADAP KUAT GESER TANAH MENGGUNAKAN UJI GESER LANGSUNG

Tanah lempung yang berkarakteristik sebagai tanah lunak sering kali menimbulkan masalah karena daya dukung lemah dan masalah waktu konsolidasi yang lama sehingga perlu dilakukan stabilasi tanah untuk meningkatkan daya dukung tanah sebelum dilakukannya pekerjaan kontruksi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis bagaimana pengaruh penambahan pasir pada tanah lempung terhadap kuar geser tanah, dengan variasi 0%, 5%, 10%, dan 15%. Metode penelitian menggunakan metode eksperimental dimana pelaksanaan pengujian dilakukan di laboratorium mekanika tanah PT. Hagen Amersa Veta Palembang dengan melakukan serangkaian uji sifat fisik dan uji sifat mekanik salah satunya uji direct shear. Pada pengujian kuat geser langsung digunakan sampel sebanyak 4 jenis dengan variasi campuran pasir 0%, 5%, 10% dan 15%. Pengujian dari kuat geser langsung sampel A variasi 0% diperoleh nilai kohesi 9,878 kPa dan nilai sudut geser diperoleh sebesar 29,942º, sampel B variasi 5% diperoleh nilai kohesi 12,160 kPa dan nilai sudut geser diperoleh sebesar 35.754º, sampel C variasi 10% diperoleh nilai kohesi 23,938 kPa dan nilai sudut geser diperoleh sebesar 37,089º, dan sampel D variasi 15% diperoleh nilai kohesi 28,498 kPa dan sudut geser diperoleh sebesar 40,827º. Sehingga dengan adanya penambahan pasir membuat nilai sudut geser (ϕ) dan kohesi (c) mengalami peningkatan dimana semakin besar sudut geser dalam semakin baik daya dukung tanah.