Perbandingan Pengembangan Aplikasi E-Samsat Jawa Timur (Jatim) Dengan Aplikasi E-Dempo Dalam Penerepan E-Government

Rahman, Muhammad Fathur and Kencana, Novia and Kariem, M. Quranul (2024) Perbandingan Pengembangan Aplikasi E-Samsat Jawa Timur (Jatim) Dengan Aplikasi E-Dempo Dalam Penerepan E-Government. Masters thesis, Universitas Indo Global Mandiri.

[thumbnail of MuhammadFathurRahamn_2019610022_File Cover-Daftar Isi.pdf] Text
MuhammadFathurRahamn_2019610022_File Cover-Daftar Isi.pdf

Download (682kB)
[thumbnail of MuhammadFathurRahman_2019610022_File Full Karya Ilmiah.pdf] Text
MuhammadFathurRahman_2019610022_File Full Karya Ilmiah.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan aplikasi e�Samsat Provinsi Jawa Timur dan Sumatera Selatan, khususnya pada pembayaran pajak
dalam menuju E-Government dengan perbandingan pengembangan aplikasi E-samsat Jatim
dengan aplikasi E- dempo dalam Penerapan E-Government. Kendala yang dialami oleh
pengguna e-Samsat lainnyayaitu selain prosedur yang belum cukup efisien, masalah koneksi
sistem website juga dapat mempengaruhi keinginan masyarakat untuk enggan menggunakan
program tersebut. Maka, berdasarkan uraian permasalahan diatas peneliti tertarik untuk
meneliti lebih dalam mengenai program e-Samsat khususnya pada pajak kendaraan
bermotor.
Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan melihat
fenomena secara lebih luas dan mendalam sesuai dengan apa yang terjadi dan berkembang
pada situasi sosial, mulai dari metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi,
wawancara, dan juga dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan menggunakan teori Gartner Group ,yaitu
tahap transformation. Keempat tahap E-Government yang ada pada model Gartner Group
adalah: (1) presence, (2)interaction, (3) transaction, (4) transformation. berdasarkan empat
indikator diatas Disimpulkan bahwa pengunaan aplikasi e-samsat jatim sudah berada pada
tahapan transformation terbukti dengan pencetakan STNK yang bisa dilakukan sendiri
sedangkan aplikasi e-dempo masi pada tahapan transaction yang fiturnya hanya sebatas
pembayaran saja sedangkan untuk pencetakan bukti pembayaran masih harus kekantor
samsat, dengan dapat disimpulkan dari analis tersebut bahwa aplikasi e-samsat jatim lebih
kompleks dibandingkan e-dempo yang masih pada tahapan transaction sedangan e-samsat
jatim sudah berada pada tahapan transformation. Aplikasi e-samsat jatim dan juga e-dempo
dinilai lebih efisien dalam pengunaan aplikasinya di karenakan pemohon yang ingin
memebayar pajak tidak perlu datang lagi kekantor samsat di kareanakan dapat melaukan
verifikasi dimana saja karenadapat dilakukan secara 24 jam tanpa batasan waktu yang
memungkinkan pengguna aplikasi e-samsat jatim yang tidak perlu lagi datang kekantor
samsat, sedangkan aplikasi e-dempo yang sama-sama dapat memberikan layanan online 24
jam penuh yang harus memungkingkan pengguna untuk melakukan verifikasi data di kantor
samsat dan juga belum bisa di lakukan secara online yang membuat aplikasi e-samsat lebih
efektif dan efisien, dalam pengunaaan aplikasi tersebut dan juga setelah pembayaran e�samsat jatim ini juga pengguna tidak perlu datang lagi kekantor samsat untuk mengambil
STNK sedangkan untuk e-dempo sendiri setelahsetelah melakukan pembayaran pengguna
wajib mengambil STNK yang sudah jadi di kantor samsat Sumatera Selatan.
Kata Kunci : E-Dempo, E-Samsat Jatim, Perbandingan

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Depositing User: Skripsi Muhammad Fathur Rahman
Date Deposited: 22 Mar 2024 07:27
Last Modified: 22 Mar 2024 07:27
URI: http://repository.uigm.ac.id/id/eprint/1887

Actions (login required)

View Item
View Item