ADAPTASI POLA HUNIAN MASYARAKAT PINGGIRAN SUNGAI KAMPUNG OGAN-BAWAH ALAI DI KOMPLEK PERUMAHAN MBR KECAMATAN SEKAYU

Permukiman yang berada di pinggiran sungai memiliki kepadatan yang tinggi dan kondisi yang sering memperihatinkan seperti penelitian ini yang berlokasi di Kecamatan Sekayu yang mana masyarakat di pinggiran sungai ini sering mengalami dampak bencana dari lokasi dan struktur rumah mereka di pinggir sungai. Bencana yang dialami oleh masyarakat Kampung Ogan-Bawah Alai ini berupa banjir dan juga longsor yang menyebabkan banyak rumah di wilayah permukiman ini rusak bahkan tidak layak dihuni lagi. Oleh sebab itu, pemerintah Kecamatan Sekayu mencetuskan program bantuan khusus untuk masyarakat di wilayah pinggiran sungai yang rumahnya sangat tidak layak dihuni untuk pindah/ relokasi ke Perumahan MBR yang berada di Kelurahan Serasan Jaya jalan Nadzom. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adaptasi pola hunian masyarakat setempat terhadap dilakukan relokasi di perumahan MBR tempat mereka tinggali saat ini. Penelitian dengan metode kualitatif dengan teknik naratif dan fenomenologi ini banyak mendapat informasi terkait cara beradaptasi masyarakat yang melakukan relokasi ke perumahan ini. Menurut masyarakatnya mereka bisa menyesuaikan diri dengan tempat tinggal sekarang walaupun memiliki kondisi yang lumayan signifikan tetapi tidak menjadi kendala bagi mereka melakukan experience yang baru, hanya saja kondisi ekonomi yang menurut mereka menurun sehingga mempengaruhi ke banyak aspek.