Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Resonansi Emosional terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) Karyawan PT. Tunas Baru Lampung, tbk Banyuasin

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan resonansi emosional terhadap perilaku Organizational Citizenship Behavior (OCB) karyawan di PT. Tunas Baru Lampung, Tbk Banyuasin. Dengan pendekatan kuantitatif, penelitian ini melibatkan 75 responden yang terdiri dari karyawan di berbagai divisi. Variabel independen yang dikaji meliputi gaya kepemimpinan transformasional dan resonansi emosional, sedangkan variabel dependen adalah perilaku OCB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap OCB, dengan nilai t sebesar 1,306 lebih kecil dari t-tabel 1,993 (p = 0,196 > 0,05). Sebaliknya, resonansi emosional secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap OCB dengan nilai signifikansi 0,005 < 0,05. Secara simultan, kedua variabel independen ini berpengaruh signifikan terhadap OCB dengan signifikansi 0,002 < 0,05. Analisis regresi menunjukkan bahwa resonansi emosional memiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap peningkatan OCB dibandingkan dengan gaya kepemimpinan transformasional, dengan koefisien regresi 0,238 dan signifikansi 0,002 < 0,05. Koefisien determinasi (R²) sebesar 0,157 menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional dan resonansi emosional bersama-sama menjelaskan 15,7% variasi OCB, sementara 84,3% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain. Dengan demikian, penelitian ini menegaskan bahwa resonansi emosional memainkan pengaruh lebih dominan dalam meningkatkan OCB karyawan dibandingkan dengan gaya kepemimpinan transformasional
Kata Kunci: Gaya kepemimpinan transformasional, resonansi emosional, Organizational Citizenship Behavior, Sumber daya manusia